Aishiteru…….

Lirik lagu Zifhilia Aishiteru

Menunggu sesuatu yang sangat menyebalkan bagiku
saat ku harus bersabar dan trus bersabar
menantikan kehadiran dirimu
entah sampai kapan aku harus menunggu
sesuatu yang sangat sulit tuk kujalani
hidup dalam kesendirian sepi tanpamu
kadang kuberpikir cari penggantimu
saat kau jauh disana
ooo…

*)

Gelisah sesaat saja tiada kabarmu kucuriga
entah penantianku takkan sia-sia
dan berikan satu jawaban pasti
entah sampai kapan aku harus bertahan
saat kau jauh disana rasa cemburu
merasuk kedalam pikiranku melayang
tak tentu arah tentang dirimu
apakah sama yang kau rasakan

reff:

walau raga kita terpisah jauh
namun hati kita selalu dekat
bila kau rindu pejamkan matamu
dan rasakan a a a aku

kekuatan cinta kita takkan pernah rapuh
terhapus ruang dan waktu
percayakan kesetiaan ini
akan tulus a a ai aishiteru

Bridge:

hapus sendiri pikiran melayang terbang
perasaan resah gelisah
jalani kenyataan hidup tanpa gairah
o…uo..

banyak segala misi dan ambisimu
akhiri semuanya cukup sampai disini
dan buktikan pengorbanan cintamu untukku
kumohon kau kembali

kembali ke *)

Pengalaman Menggunakan Map di BB

BENAR-BENAR tidak rugi rasanya saya membeli dan memiliki BB. Kenapa demikian?? Beberapa hari yang lalu pas saya liburan ke Bandung dengan adik saya yang bungsu, kami sempat mengalami tersesat di jalanan kota Bandung dikarenakan adik saya belum hapal benar jalan-jalan di kota Bandung. Untung saja dengan adanya BB melalui salah satu aplikasi Map-nya kita akhirnya bisa dipandu via GPS dengan mengambil jalan terdekat untuk sampai di tempat tujuan. Benar-benar surprise bagi saya, apalagi saat itu sebenarnya saya lebih banyak coba-coba untuk mengaplikasikan program Map ini. Tapi ternyata program ini simple banget dan kami benar-benar terbantu pada saat itu.

Itulah pengalaman yang tidak seberapa memang, cuma benar-benar berkesan dan saya akhirnya benar-benar menikmati memiliki BB.

Selamat Hari Raya Idul Fitri

HARI INI adalah hari terakhir saya beraktifitas di kantor. Berhubung besok saya mulai cuti untuk pulang kampung merayakan lebaran di kampung halaman saya di Kandanghaur, maka dengan sepenuh hati kepada para pembaca setia blog saya, saya mengucapkan :

Semoga amal ibadah kita selama menjalankan ibadah puasa diterima Allah SWT, dan kita bisa terlahir kembali di hari yang fitri ini dengan hati dan jiwa yang suci bersih…

Besok rencananya saya akan pulang kampung ke Kandanghaur setelah 2 tahunan belum pulang kampung. Satu hal yang bikin saya kangen untuk pulang kampung adalah wisata kulinernya yang ada di seputaran Indramayu – Cirebon. Banyak sekali makanan lokal yang sudah “ngangeni” ingin saya santap, seperti : rumbah kuah petis dengan kue bawangnya, lotek Indramayu, empal gentong, sega lengko dan sega jamblang. Wuih benar-benar mengundang selera setelah sekian lama tidak mencicipi masakan itu.

Oh iya, perlu diketahui, lotek Indramayu tuh beda banget dengan lotek yang ada di Pekanbaru baik rasa maupun bentuknya. Dan sepertinya, ini pendapat saya lho, lotek Indramayu nih termasuk masakah khas seputaran Indramayu – Cirebon yang mana daerah lain tidak mengenal makanan ini. Baik itu Jawa Tengah ataupun Jawa Timur kayaknya belum ada masakan yang rasanya seperti lotek Indramayu ini, walaupun memang di sana ada yang namanya pecel dan sebagainya tapi dari segi rasa beda sekali dengan yang namanya lotek Indramayu.

Tapi kalau kita bicara lotek Pekanbaru, maka menurut saya rasanya sama saja dengan pecal Jawa tidak jauh beda. Bedanya hanya lotek Pekanbaru penyajiannya ditambahkan mie sedangkan pecal Jawa tidak ada mie-nya. Sedangkan kuah sambalnya kayaknya sih menganut rasa dan bentuk yang sama yaitu kuah pecal Jawa.

Sedangkan rumbah, dan sega lengko sama seperti lotek Indramayu, adalah makanan khusus di seputaran Indramayu – Cirebon. Kalau empal gentong dan sega jamblang adalah makanan khusus Cirebon. Rumbah hampir sama seperti pecal cuma sambalnya dicampur dengan “petis” alias sari pati ikan. Rumbah ini enaknya dimakan dengan nasi ditambah kerupuk dan kue bawang alias bakwan.

Pokoknya semuanya enak lah…. Menulis semuanya membuat saya “ngiler” padahal sekarang masih puasa nih. He… he… Tidak sabar rasanya untuk pulang ke kampung halaman… Semoga kami sekeluarga selamat sampai tujuan, Amiin…

Pengalamanku Sebulan memakai Blackberry Onyx

Blackberry Onyx

SEPERTI yang sudah pernah saya ceritakan, akhirnya saya jadi membeli Blackberry. Blackberry yang saya beli bertipe Onyx 9700 dan karena suatu dan lain hal saya tidak jadi ambil BB yang paket Corporate dengan telkomsel. Saya beli lepas saja langsung di luar.

Awalnya saya menggunakan kartu Simpati langsung saya gunakan paket full BIS seharga 120 ribu sebulan. Paket langsung aktif dan saya langsung masukkan 2 email saya yang di yahoo dan gmail ke dalam BB saya. Dan voila…….. saya cukup terkesima dengan kinerja BB ini dimana semua email itu langsung ready. Dan saya pun bisa langsung terima email hampir seperti real time, sudah saya coba dan selisihnya gak begitu lama dari pas dikirim (padahal katanya masih teknologi push email per sekian waktu).

Langsung saja saya masuk menjadi member milis BB Indonesia yang anggotanya sangat aktif. Dan kebayang kan gimana? Awalnya saya langsung masuk jadi member milis BB hingga 3 milis. Karena merasa keganggu hampir setiap saat BB bunyi dan surat yang masuk pun banyaknya minya ampun, akhirnya saya coba rubah jadi daily digest eh… tetap saja banyak surat masuk…. Akhirnya saya stop 2 milis tinggal 1 milis saja itupun sudah hampir tiap saat bunyi karena tidak saya buat daily digest. Benar-benar mantap…..